Thursday 24 November 2016

What is it about LOVE that makes us so...so... stupid..???

Thursday, 16 June 2016


What is it about LOVE that makes us so...so... stupid..???

What is it about LOVE that makes us so...so... stupid..??? 

Kalimat diatas adalah quote dari film Under the Tuscan Sun (2003). 
Well, jatuh cinta berjuta rasanya... Selama hidup, saya mengenal ada 2 jenis orang yang atas nama cinta menelan STUPIDITY.

1. Orang yang mampu berganti hati secepat dia berganti pakaian. 
Contoh realnya kita tengoklah mba Taylor Swift. Kalau lihat biographynya di wikipedia, dan masuk ke personal life, si mba yang cakep ini rata-rata menjalin hubungan hanya 3 bulan per 1 pria. Hubungan paling lama dan rekor yaa.. yang terkahir ini dengan pak Calvin Harris (1 tahun, more or less). Belum seminggu putus dari abang Calvin, udah dating dengan pria baru, adiknya si pahlawan Thor, Tom Hiddleston.
Wow....wow....wow.... Well, saya punya teman pria yang hubungan percintaannya hampir sama dengan si mba ini. Kalau ditanya kok bisa begitu, dia hanya mengatakan 'yaaaah... namanya juga jatuh cinta' Sooo,,, that is love for him.

2. Orang yang kalau sudah jatuh cinta jadi benar-benar bego dan sungguh aneh 'bego'nya tahan lama.
Kalau orang jenis ini putus cinta, hatinya bisa 'HANG' lamaaaaaaaaa sekali. Mau pangeran/ putri atau aktor Lee Min Ho/ Angelina Jolie sekalipun yang deketin pasti diabaikan.  Mereka-mereka ini butuh waktu untuk mengobati hatinya dan biasanya untuk jatuh cinta lagi akan menjadi extra hati-hati. Tiba-tiba jadi telitiiii banget dalam menilai calon pasangannya. This kind of person looking for something real out of theory.

Kalau disuruh pilih orang jenis mana yang paling patut dikasihani saya akan pilih orang yang nomor 1. In my opinion this kind of people just felt half of love anyway. Saya bukannya bilang dia nggak pernah jatuh cinta lho.... tapi jadinya tidak begitu peka akan perasannya, hatinya suka bingung apakah ini rasa suka, sayang atau cinta? Nanti setelah ditinggalkan baru menyadari kalau itu adalah perasaan cinta. Nah, kalau sudah begitu yaaa... haleluya deh... But above all, love for sure makes us so stupid. Kalau masih sepenuhnya mengandalkan logika, trust me, just doubt your 'love' then.
Seringkali kalau orang yang benar-benar jatuh cinta ditanya mengapa bisa jatuh cinta dengan orang tertentu bahkan tidak tau alasannya. Pokoke cinta aja titik. Tapi... bukankah itu yang menarik dari cinta??? Jadi ingin tahu semua informasi dari orang yang ditaksir (bahkan kalau perlu panjang jempol kakinya harus tau berapa centimeter) susah tidur, kurang selera makan, uring-uringan, moody atau istilah anak alay sekarang jadi 'galau'. Benar-benar jadi sakit..... sakit mental....

However ya sodara, bagian yang paling menarik dari cinta adalah perjuangan untuk memilih, mendapatkan dan mempertahankannya. Intinya jangan pernah membuat statement patah hati kalau memang belum pernah fight menyerang 'target'nya. Berasa udah putus asa tapi ngajak kencan aja gak berani hanya karna banyak yang mendekati. Yaaa.... selamat garuk-garuk aspal aja.... Tapi bukankah akan lebih indah ketika kita membuat keputusan untuk memperjuangkan seseorang yang memang kita jatuh cintai?

But just remember, love is not equal with marriage!!! Camkan itu anak muda... untuk kisah tertentu dua hal ini mungkin berbanding lurus, tapi jangan lupa banyak pernikahan diluar sana not based on love, cintanya bisa dibuat sambil menikah. Pernah melihat pernikahan hasil perjodohan tapi pada akhirnya langgengkan? Eh, yang awalnya jatuh cinta menggebu-gebu menikahnya hanya dalam hitungan bulan saja.
Bagaimanapun, demam jatuh cinta efeknya hanya sementara, pada waktunya yang tinggal adalah keputusan untuk tetap setia dan komitmen bersama. Pernikahan memerlukan lebih dari sekedar stupidity of love.
Seorang teman pernah mengatakan ' Kita tidak bisa memilih dengan siapa kita jatuh cinta, tapi kita bisa memilih siapa yang patut diperjuangkan untuk menjadi pasangan hidup kita' Nah lho.... berarti sekarang cintanya udah pake logika dong? Yup perlu logika yang rumit (serumit belajar Kimia, kenapa Kimia? yaaa... karna pengen Kimia aja.... hehehehe) untuk membuat strategi agar cinta yang stupid dan buta tadi bisa long lasting.

So, bagi yang sedang jatuh cinta diluar sana, saya ucapkan selamat berjuang ya cintaaaaa.... :D


So, it's not gonna be easy. It's going to be hard; we're gonna have to work at this everyday, but I want to do that because I want you. I want all of you, forever, everyday. You and me.... everyday 
(The Notebook)

No comments:

Post a Comment